Selasa, 12 Mei 2015

13 Reasons Why I Fell in Love with Japan

 As you know, I was very excited. I had high expectations for a country that I had for years dreamed about seeing. And when you have high expectations, you can be easily disappointed. But Japan didn’t disappoint—it exceeded my expectations. I loved Japan. Loved it beyond anything I expected. The food, the people, the architecture, the culture—it was bliss. Just how much did I love it? Let me count the ways:
Temples and Zen Gardens
sushi in japan
The temples of Japan are beautiful. The bells, the Zen gardens, the bamboo, and the torii gates really do instill a sense of peace and serenity. I’m going to create one of these for my future home.
Sushi
temples in Kyoto
Sushi was one of the things I was most looking forward to eating while in Japan. After all, Japan is the birthplace of sushi. Even the worst sushi I had was still as good as the average sushi I’ve had elsewhere in the world. The sushi trains (those little conveyer-belt sushi shops) even had great toro (high quality tuna)! And the best sushi? The Michelin star, drain-your-wallet kind? So good, it makes you cry tears of joy. The flavor, the soft texture, the moist rice—heaven.
Politeness
I couldn’t get over how amazingly polite everyone was. People went out of their way to be helpful. While getting lost looking for my Couchsurfing host, a guy walked me all the way to the address to make sure I got there. A security card who spoke no English just walked me to the ATM because he couldn’t explain the directions. There was always an offer of helpfulness at the slightest indication of confusion. There was always an apologetic “sorry” and even the signs, when letting people know something was not allowed, began with “sorry.” There is simply a courtesy and helpfulness that permeates the soul of Japan.
Friendliness
friendly locals in japan
The woman who ran out of her house to talk to our tour group. The man who let everyone take 1,000 pictures of his dog. The college students to whom I gave English lessons. The owner of the noodle shop who spoke no English but wanted to have a fake game of baseball with me when I told him I was American. The old couple who just smiled at me while I ate at their sushi restaurant and gave me a thumbs up every time I said “oishi” (“delicious” in Japanese). The man who helped me place my order in Japanese and was shocked when I knew the names of fish in Japanese. Everyone was just helpful and genuinely friendly.
Boyfriend/Girlfriend “Service”
While in Osaka, my Couchsurfing host took me to the nightlife area and we did a little people watching. There on the street were young men and women dressed in bad pop star outfits chasing down rich men and women in order to be their “friend for the night.” And I don’t mean in a hooker way. They are simply paid for their company (and even bought stuff!). Weird, right? How come no one pays me to hang out with them? Apparently, they earn up to $1,000 USD for this per night and there’s no expectation of sex at all! This makes the list for one reason: it’s fascinating. Talk about something that is culturally Japanese! I could sit there on the street with some popcorn and watch as girls and boys dressed like anime characters chased after sugar daddies and mamas who might buy them drinks or bad outfits.
Bullet Trains
fast bullet trains in japan
Bullet trains cut nine-hour journeys down to 2.5 hours. That’s what more of the world needs. Spacious, clean, fast, and semi-perfect—they just need Wi-Fi and electrical outlets.
Sidewalk Vending Machines
sidewalk vending machine
You are never more than 10 feet from a vending machine in Japan. Everywhere you look, two or three machines are lined up to give you everything you need—beer, sake, water, tea—to quench your thirst. Even on tiny, small-town streets without a soul in sight, you would see the glow of one of these machines. Now, if only they had food vending machines!
Crazy Fashion
I love the crazy and wacky outfits people wear in Japan:
crazy fashion in japan
Multipurpose Train Stations
sushi in japan
When is a train station not just a train station? When it’s a Japanese train station. In Japan, train stations aren’t just for trains, they’re also for malls, supermarkets, huge restaurant areas, and office buildings. Talk about using space effectively.
Service
Asian countries always have much better hotel service than in the West, but Japan takes it to another level. I left my bags out one day and they were brought to my room. Towels brought up just because they thought I might need extra. At the traditional hotels, my bed mat was set up at dinner and taken away while I had breakfast. Hotel owners wave you good-bye. Everything is done with a bow. Everyone is helpful. American hospitality is great, but even we could learn a thing or ten from the Japanese.
Japanese Onsens
sushi in japan
I’m not a fan of bathhouses. Sitting around naked with a bunch of people isn’t my thing. I gave the Japanese onsens a try, but there were just too many naked men for me. However, I did venture out when they opened first thing in the morning to have them to myself. I have to admit—sitting in a hot bath with a little waterfall near you is pretty damn relaxing. I want one in my house…when I get a house.
Sake
sushi in japan
Japanese rice wine is one of my favorite alcoholic drinks. The smooth taste, the fine finish, the fruity flavoring—mmmmm. It makes for the perfect accompaniment to Japanese food. Sake in Japan doesn’t taste better than anywhere else in the world, there’s just more of the good stuff (a fact I took full advantage of!). I especially enjoyed how you could get free sake samples at stores!
High-Tech Toilets
sushi in japan
Leave it to the Japanese to turn a simple toilet into a technological marvel. There you sit down on a warm seat, while music is playing, and (sorry for getting graphic) have a jet of water come and wash you from the front or back. It’s pretty awesome.
As I watched the sunrise over Mt. Fuji towards the end of my trip, I dreaded leaving Japan. Japan exceeded all of my expectations, and I only scratched its surface. What wonders did I miss? What other secrets does Japan have to offer? From the Hokkaido to Okinawa, my mind darted to all the sights on my list I didn’t get to see. I already long to go back. Within a day of leaving, I had withdrawal. Like a bullet train, Japan had sped to the top of my favorite countries list.

Contoh Pidato

  • nah di postingan sebelumnya saya mengulas tentang "BAHASA JEPANG', kali ini saya akan memberikan contoh pidato. Pidato dalam bahasa indonesia ini semoga memberikan manfaat bagi kalian sobat :) ini :



Assalamualaikum Wr. Wb
Yang terhormat Kepala SMAN 1 Bandar. Yang saya hormati Ibu Yulia rahmawati S, Pd selaku guru bahasa Indonesia. Serta teman-temanku yang saya cintai.
Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan rahmat hidayah dan inayah-Nya kepada kita semua, sehingga kita dapat berkumpul di kelas X.2 ini dalam keadaan sehat walafiat.
Sholawat salam tak lupa senantiasa kita curahkan kepada junjungan kita nabi agung Muhammad S.A.W. Semoga kita semua mendapatkan syafaatnya besok di yaumil kiyamah, amin.
Hadirin yang berbahagia
Perkenankan saya di sini akan menyampaikan pidato dengan judul “ Pentingnya kesadaran dari masyarakat, Pemuda-pemudi bangsa guna kehidupan serta lingkungan sekitar mereka”.
Berbicara kesadaran, sebenarnya kalian tau tidak kesadaran itu apa? Kesadaran merupakan pemahaman seseorang terhadap sesuatu. Saat ini kesadaran akan berbagai hal dari mulai terkecil sampai yang pokok di Indonesia itu kurang. Mengapa bisa terjadi? Hal itu terjadi karena suatu kebiasaan maupun pola pikir mereka yang hanya memikirkan kebahagiaan maupun kepentingan sesaat. Padahal jika ditelisik lebih dalam kesadaran itu suatu hal yang sangat penting. Contohnya kesadaran dari hal yang paling kecil yaitu kesadaran dalam lingkungan sekitar. Lingkungan adalah tempat  dimana kita berdiri dan tempat tinggal kita sendiri. Bukti bahwa kurangnya kesadaran seseorang terhadap lingkungan itu, mereka selalu membuang sampah sembarangan. Membuang sampah itu gampang, tinggal lempar, taruh pergi tanpa memikirkan dampak yang akan terjadi. Jangan kira membuang 1 bungkus permen maupun plastic tidak akan menimbulkan dampak bagi lingkungan. Bayangkan jika setiap orang itu membuang 1 saja padahal di dunia ini bermiliyar orang? Apa yang akan terjadi ? mungkin dunia yang indah ini akan berubah menjadi dunia yang penuh dengan sampah. Padahal sampah akan dapat menimbulkan penyakit serta bencana alam seperti banjir.  Tak perlu jauh-jauh di Jakarta  sudah merasakan dampaknya. Nah untuk itu patutlah kita bersyukur tinggal di daerah yang nyaman, bersih, hijau dan indah seperti Bandar ini. Kesadaran akan lingkungan sekitar itu banyak sekali, banyak yang bisa kita lakukan.
Para hadirin yang saya hormati.
Selain kesadaran akan lingkungan sekitar kesadaran juga penting untuk kehidupan kita baik sekarang maupun di masa yang akan datang. Namun di Indonesia lagi-lagi dihadapi oleh masalah yang sama. Kesadaran akan kehidupan pun kurang ? contohnya banyak pemuda-pemudi sekarang ini memiliki pola pikir bahwa sekolah itu hanya untuk mendapatkan sebuah ijasah, teman, bahkan pacar ? lantas bagaimana Indonesia ini akan maju ? bila pemuda-pemudinya memiliki pola pikir sedemikian ?. Saya pernah ditanya oleh teman saya “untuk apa kita sekolah ? mempelajari ilmu yang tidak pasti akan kita gunakan di kemudian hari? Padahal suatu bidang hanya menggunakan satu keahlian saja?”. Dari hal itu tercermin bahwa mereka belum sadar akan pentingnya ilmu yang mereka dapatkan. Kita terlahir sudah di berikan akal untuk berfikir. Kita sejak kecil sudah belajar dari berlatih bicara, merangkak hinga kini kita menjadi dewasa? Jika tidak karena belajar kita seperti orang lumpuh. belajar itu tidak bersifat konkrit saja  namun abstrak juga. Kita sekolah itu bertujuan untuk mengetahui tentang bagaimana kita hidup, bagaimana kita menghadapi kehidupan di masa mendatang. Menyelesaikan suatu masalah. Suatu bidang  itu tidak hanya memerlukan 1 keahlian saja. Melainkan satu sama lain itu saling ada keterkaitan. Contoh jika kita menanam ? menanam bukan sekedar menanam namun kita perlu pemahaman dan keahlian lain dalam menanam. Jika kita hanya bisa menanam saja asal-asalan dan kita tinggal tentu hasilnya akan berbeda dengan kita menanam menggunakan teknik cara, pelihara dan lain sebagainya. Bahkan tanaman itu bisa mati padahal yang kita harapkan tanaman itu tumbuh, berkembang dan menghasilkan apa yang kita harapkan. Tidak ada ilmu yang tidak bermanfaat.
Para hadirin sekalian.
Logikanya. Adanya kesadaran yang dimiliki oleh setiap masyarakat, pemuda-pemudi itu berpengaruh terhadap cerminan bangsa. Jadi mulai sekarang marilah kita sadar, saling menyadarkan satu sama lain tentang suatu hal guna kepentingan bersama maupun diri sendiri.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan. Mohon maaf apabila dalam perkataan saya terdapat suatu hal yang menyinggung perasaan.
Sekian terimakasih
Wassalamualaikum Wr. Wb

Tips merayu pake bahasa jepang :))

Nah, kalo kamu suka sama film-film atau dorama-dorama Jepang, pasti kamu sering mendengar kata yang seperti ini, ai (爱), aisuru(愛する), aishite imasu (て愛しいます), Aishiteru (愛し てる), ishiteru yo (愛してる よ), aishiteru wa (愛し). TAPI kata "ai" atau dalam bahasa kita adalah "cinta", tidak diucapkan secara blak-blakan seperti di Indonesia, misalnya saja anda mau...apa ya istilahnya....hmm...oiya...mau menembak seseorang atau ingin mengatakan kesukaannya terhadap orang tertentu di Indonesia kan biasanya langsung bilang "Aku cinta kamu" dan kata-kata yang bikin saya muak lainnya.

Nah jika di Jepang mereka mengucapkan "Aku cinta kamu" atau "Aishiteru" itu untuk orang yang sudah MENIKAH atau orang yang ingin menyatakan perasaan yang lebih serius lagi terhadap si cowok/ceweknya. Jadi jika kamu ke Jepang atau ketemu sama orang Jepang jangan bilang kaya gitu ya, nanti dikira gila lagi hi-hi~.

Ungkapan-Ungkapan Cinta Dalam Bahasa Jepang
Aishiteru atau Aku cinta kamu.

Orang Jepang tidak seperti orang Indonesia (ya iyalah -_- kan beda negara), Orang Jepang mungkin sangat tertutup ketika ingin menyatakan perasaan mereka atau mengekspresikan perasaan mereka. Orang disana lebih suka menggunakan kata "Suki" atau di bahasa kita adalah "Suka". "suki desu (好きです)". Yang berarti, "menyukai," "Suki da (好き だ)," "suki dayo" (好き だよ, untuk cowo) atau "suki yo" (好きよ, untuk perempuan). Dan dibawah ini ada beberapa percakapan untuk menyatakan "Suka" atau "Cinta" dalam bahasa Jepang serta terjemahannya dalam bahasa Indonesia, yang saya ambil dari website favorit saya 'Japanese Station', silahkan dilihat, mungkin kamu ingin menyatakan perasaann kamu ke orang yang kamu suka dengan bahasa Jepang biar lebih greget gitu, ya kalo si dia faham:

Pria: Sudah berapa lama pacaran dengan cowok kamu?
Kareshi to wa dore kurai tsukiatte ru no?
彼氏とはどれくらい付き合ってるの?

Wanita : Sejak mulai pacaran… sebentar lagi jadi setahun.
Tsukiatte mou sugu ichi nen ni naru wa.
付き合ってもうすぐ一年になるわ。

Pria: Oh, serius dong ya?
Hee, jaa kanari shinken nan da.
へー、じゃあかなり真剣なんだ。

Wanita : Begitulah.
Sou ne.
そうね。

Atau mungkin kalimat-kalimat singkat yang seperti dibawah ini:

Cakep.
Kawaii.
かわいい。

Ini cinta pada pandangan pertama.
Hitomebore datta no yo.
一目惚れだったのよ。

Pada saat aku melihatnya, aku tahu dialah pria untukku.
Kare o mita shunkan ni, kono hito da tte wakatta no.
彼を見た瞬間に、この人だってわかったの。

Aneh ya. Kalau aku bersamamu, aku merasa damai. Seolah-olah kita sudah lama saling mengenal.
Okashii yo ne. Anata no soba ni iru to, tottemo ochitsuku no. Maru de zutto mae kara no shiriai mitai ni.
おかしいよね。あなたのそばにいると、とっても落ち着くの。まるでずっと前からの知り合いみたいに。

Aku kira aku tak akan pernah jatuh cinta. Belum pernah aku merasa seperti ini.
Koi ni ochiru nante koto wa arienai to omotte ta. Konna kimochi ni natta koto wa nai.
恋に落ちるなんてことはありえないと思ってた。こんな気持ちになったことはない。

Aku tergila-gila padanya. (Diucapkan sama cowok).
Kanojo ni kubittake nan da.
彼女に首ったけなんだ。

Kamu senantiasa tersenyum mempesona ya.
Kimi tte itsu made mo suteki na egao o shite ru ne.
君っていつまでも素敵な笑顔をしているね。

Orang yang bisa melihat senyum itu setiap hari pasti laki-laki paling bahagia di dunia.
Mainichi sono egao ga mirareru hito wa zettai ni kono yo de ichiban shiawase na otoko da yo.
毎日その笑顔が見られる人は絶対にこの世で一番幸せな男だよ。

Aku jadi deg-degan nih.
Doki doki shichatta yo.
ドキドキしちゃったよ。

Dia? Kalau soal dia, aku sudah putus. (Diucapkan sama cewek).
Kare? Kare no koto wa futta wa.
彼? 彼のことは振ったわ。

Habis dia laki-laki payah sih.
Datte, dame otoko dattan da mon.
だって、だめ男だったんだもん。

Aku tidak mau semua ini berakhir sebagai cinta tak terbalas.
Kore o kata’omoi de owarasetakunai.
これを片思いで終わらせたくない。

Aku suka padamu.
Suki da.
好きだ。

Aku sangat suka padamu.
Daisuki da.
大好きだ。

Jadilah pacarku.
Tsukiatte kudasai.
つきあってください。

Aku cinta padamu.
Ai shite iru.
愛している。

Aku berjanji akan membahagiakanmu!
Zettai ni shiawase ni suru kara!
絶対に幸せにするから!

Sudah punya pacar?
Kareshi ga iru no?
彼氏がいるの?

Sudah pacaran dengan seseorang?
Dare ka to tsukiatte ru no?
だれかと付き合ってるの?

Mungkin kalo kamu ingin menolak cinta seseorang kamu bisa menggunakan kalimat-kalimat dibawah ini:

Maaf. Ada orang lain yang kusukai… (Jleeb..)
Gomen nasai. Suki na hito ga iru no de…
ごめんなさい。好きな人がいるので。。。

Kamu bukan tipe kesukaanku.
Taipu janain desu.
タイプじゃないんです。

Sudah bosan pacaran putusin aja pake bahasa Jepang, itu kalo dia ngerti Ha-Hai~:

Ayo kita putus saja! (Jadi inget waktu dulu.....ahh sudahlah)
Mou wakaremashou!
もう別れましょう。

Hubungan kita jadi monoton ya.
Manneri ni natte kite ru ne.
マンネリになってきてるね。

Maaf. Ada orang lain yang kusukai. Berpisahlah denganku.
Gomen nasai. Suki na hito ga dekita no. Wakarete kudasai.
ごめんなさい。好きな人ができたの。別れてください。

Aku sudah muak padamu! (Kata yang ini terlalu kejam,lebih baik jangan diucapkan!)
Kimi ni wa unzari da yo!
君にはうんざりだよ。

Aku tidak akan pernah memaafkanmu!
Anata no koto o kesshite yurusanai!
あなたのことを決して許さない!

Terima kasih untuk segalanya. (Nah, biasanya yang kaya gini selalu berkahir dengan namida alias air mata)
Ima made arigatou.
今までありがとう。

Aku tidak akan melupakanmu. (Yang ini terkesan masih sayang geto)
Anata no koto, wasurenai.
あなたのこと、忘れない。

Selamat tinggal. (Sama seperti kalimat Ima made arigatou)
Sayounara.
さようなら。

Dan selain kata-kata "ai" atau kata-kata untuk menyatakan cinta, ada juga kata "koi". Kedua kata ini sama-sama memiliki karakter kanji "kokoro" (心) atau "hati", seperti yang sering saya sebut di beberapa artikel saya sebelumnya.

Perbedaan antara dua kata "ai" dan "koi" ini adalah. Kata "ai" lebih kepada cinta yang sebenarnya atau sesungguhnya dan juga selalu ingin memberi. Dan sedangkan kata "koi" lebih kepada cinta yang ingin menang sendiri kalo bahasa kita- kita nih yak bisa dibilang egois. selalu ingin memiliki sesuatu geto.

Dan dibawah ini saya juga memberi kamu bagaimana cara menggunakan kata-kata "ai" dan "koi":

Untuk kata "ai":

  • aidokusho 愛読書 = salah satu buku favorit
  • aijin 愛人 = kekasih
  • aijou 愛情 = kasih sayang
  • aikokushin 愛国心 = patriotisme
  • boseiai 母性愛 = kasih ibu


Untuk kata "koi":

  • hatsukoi 初恋 = cinta pertama
  • hiren 悲恋 = sad love
  • koibito 恋人 = pacar
  • kareshi (彼氏) “pacar laki-laki”
  • kanojo (彼女) “pacar perempuan”
  • koibumi 恋文 = surat cinta
  • koigataki 恋敵 = rival cinta
  • koi ni ochiru 恋に落ちる = jatuh cinta kepada


Selain mengucapkan dalam bahasa mereka, orang Nippon juga kadang-kadang mengucapkannya dalam bahasa Inggris, meskipun dalam bahasa Inggris tetap saja mereka tidak bisa mengatakan benar secara 100%. Contohnya saja "Love" orang Jepang akan mengucapkan Love menjadi "Rabu(ラブ)". Lidah orang sana memang beda ngucapin kata L jadi R dan begitupun sebaliknya R jadi L entahlah, dan menurut situs Jepanese Station, disana karena tidak ada suara "L" maupun "V", makanya mereka mengucapkan "Love" jadi "Rabu" (eeiits, bukan rabu yang hari itu loh ya). Jadi bersyukurlah hidup di Indonesia, bahasa apapun dibabat habis sampai mirip dengan bahasa aslinya.

Dan sekian dulu ceremah subuh saya tentang Jejepangan kali ini. Sampai jumpa di artikel Jejepangan lainnya ya.

Mata ne~

Ingin Menulis Katakana? Belajar Dulu dan Mainkan Gamenya

Ingin Menulis Katakana? Belajar Dulu dan Mainkan Gamenya

Katakana adalah huruf Jepang yang berasal dari bahasa asing yang sudah diserap ke dalam bahasa Jepang dalam bahasa Jepang  disebut gairaigo. Untuk menuliskan gairaigo dalam bahasa Jepang menggunakan huruf katakana. Contoh : Badminton dari bahasa Indonesia = バドミントン. Katakana juga bisa digunakan untuk menekankan kata-kata tertentu sebagaimana penggunaan huruf tebal. Nama-nama selain orang Jepang juga di tulis Katakana. Misalnya nama Intan penulisan dalam bahasa jepang ditulis インタン. Huruf katakana penulisannya simpel dan lebih sederhana daripada Hiragana. Jadi kita lebih mudah untuk menghafalnya. Untuk lebih rincinya yuk kita simak.
HURUF 
Katakana Jepang terdiri dari 48 suku kata syllabograms. Namun, dua dari 48 sekarang sudah usang, dan satu yang digunakan hanya untuk penggunaan tunggal.
Wi dan we diucapkan sebagai vokal dalam bahasa Jepang modern tetapi sekarang tidak digunakan lagi. Wo sekarang digunakan hanya sebagai partikel, dan biasanya diucapkan sama seperti vokal オ(o). Sebagai partikel biasanya ditulis dalam hiragana (を) dan jarang ditulis dalam bentuk katakana ヲ.
Versi kecil dari katakana untuk ya, yu atau yo (ャ,ュ, ョ) masing-masing dapat ditambahkan ke katakana berakhiran i. Ini mengubah suara vokal i menjadi a, u atau o. Penambahan kana y kecil disebut Yoon. Sebagai contoh,キ(ki) ditambahャ(ya kecil) menjadiキャ(kya).
Sebuah karakter disebut Sokuon, yang secara visual identik dengan ッ tsu kecil, menunjukkan bahwa konsonan berikut ini geminated (dua kali lipat), ini diwakili dalam romaji dengan menggandakan konsonan yang mengikuti Sokuon tersebut. Misalnya, membandingkan bahasa Jepang サカ saka "bukit" dengan サッカ Sakka "penulis" (contoh-contoh ini untuk ilustrasi, tetapi dalam prakteknya kata-kata ini biasanya ditulis dalam kanji). Konsonan Geminated yang umum dalam transliterasi dari kata pinjaman asing, misalnya bahasa Inggris "tempat tidur" direpresentasikan sebagai ベッド (beddo). Sokuon juga terkadang muncul pada akhir ucapan, selain itu sokuon ini juga dapat digunakan untuk perkiraan suara non-pribumi; Bach ditulis バッハ (Bahha); Mach sebagai マッハ (Mahha).
Versi kecil dari lima vokal kana kadang-kadang digunakan untuk mewakili suaranya melemah suara (ハァ haa,ネェ nee), tetapi dalam katakana mereka lebih sering digunakan dalam Yoon - seperti digraf diperpanjang dirancang untuk mewakili fonem tidak hadir dalam bahasa Jepang; contoh termasuk チェ ( che) di チェンジ chenji ("perubahan"), dan ウィ(wi) dan ディ(di) dalam ウィキペディア Wikipedia.
Untuk bunyi panjang berbeda dengan hiragana karena katakana menggunakan tanda extender vokal, yang disebut chōonpu ("tanda vokal panjang") dalam kata-kata pinjaman asing yaitu dengan memberi garis pendek (ー) mengikuti arah teks, horisontal untuk yokogaki (teks horizontal), dan vertikal untuk tategaki (teks vertikal). Sebagai contoh, メール (Meru) adalah gairaigo untuk e-mail yang diambil dari "mail" kata Inggris;ーmemanjang e. Ada beberapa pengecualian, seperti ローソク (rōsoku (蝋烛 , "lilin")) atau ケータイ (Ketai (携帯, "ponsel")), di mana kata-kata Jepang yang ditulis dalam katakana menggunakan merek perpanjangan juga.
TABEL KATAKANA


                         


Keterangan :
1. Penambahan tanda (“) pada karakter ka ki ku ke ko – sa si su se so – ta chi tsu te to menjadi ga, gi, gu,    ge, go – za ji zu ze zo- – da ji zu de do dst,
2. Penambahan tanda bulak kecil diatas karakter hiragana (°), sehingga karakter ha hi hu he ho menjadi pa, pi, pu, pe, po,
3. Penambahan ya, yu, yo kecil hanya pada huruf yang berakhiran-i (ki, shi, chi, ni, hi, mi, ri)
CARA PENULISAN
Untuk menulis huruf katakana Jepang tidak sembarangan karena sudah ada cara penulisan yang ditentukan. Jadi jika belajar haruslah menulis sesuai dengan urutannya ya.




Latihan Bahasa Jepang Yuk !

Cara Perkenalan dalam Bahasa Jepang Yang Baik dan Benar(自己紹介)

Halo temen-temen.. Hari ini kita belajar bahasa jepang yuk! Kita mulai dari cara memperkenalkan diri dalam bahasa jepang yang baik dan benar atau dalam bahasa jepangnya sering dikenal sebagai jikoshokai (自己紹介) .. Oh iya berhubung banyak bertanya tentang cara belajar bahasa Jepang di komentar artikel ini. Admin membuat satu blog untuk belajar bahasa Jepang khusus pemula.
Perkenalkan
はじめまして (hajimemashite)。

Nama saya adalah Minho
わたし(watashi) は(wa) ミンホ(Minho) です(desu)。
Minho: Ganti dengan nama kalian tapi nulisnya pakai tulisan katakana ya karena nama selain bahasa Jepang harus di tulis dengan katakana, sebaliknya jika nama kalian bahasa Jepang tulislah dengan huruf kanji. Misalnya: 花子(hanako)

Umur saya 16 tahun
16(juunana) さい(sai) です(desu)。
Juunana: Ganti dengan umur kalian.

Sekarang saya kelas 1 SMA.
いま(ima) 1(ichi) ねんせい(nensei) です(desu)。
Ichi: Ganti kelas anda. Belum mengerti bilangan bahasa Jepang? Klik DISINI

Hobi saya menonton drama
しゅみ(shumi) は(wa) ドラマ(dorama) を(o) みる(miru) こと(koto) です(desu)。
dorama o miru: ganti dengan hobi kalian

Salam kenal
どうぞ(douzo) よろしく(yoroshiku)。

Versi Lainnya:

Perkenalkan
はじめまして(hajimemashite)。

Nama saya vivie
私(watashi)は(wa) vivie と(to) 申(mou) します(shimasu)。
vivie: Ganti dengan namamu

Saya berasal/datang dari Jakarta
ジャカルタ(Jakarta) から(kara) 来(ki)ました(mashita)。
Jakarta: ganti dengan nama kota kalian

Saya suka sekali bahasa Jepang
日本語(nihongo) が(ga) 大好き(daisuki) です(desu)。
Nihongo: ganti hal yang paling kamu sukai

Setiap hari saya belajar bahasa Jepang sungguh-sungguh
毎日(mainichi) いっしょうけんめい(isshoukenmei) 日本語(nihongo) を(o) 勉強 しています(benkyoushiteimasu)。

Karena saya ingin pergi ke jepang
日本(nihon) へ 行きたい(ikitai) ですから(desu)。

Versi bahasa Inggris:
Cara Perkenalan dalam Bahasa Jepang Yang Baik dan Benar(自己紹介)
















Akhir perkenalan orang jepang selalu mengakhiri dengan kalimat seperti ini:
Senang berkenalan dengan anda.
どうぞ(douzo) よろしく(yoroshiku) おねがいします(onegaishimasu)。

Senang juga berkenalan dengan anda.
こちらこそ(kochirakoso) よろしく(yoroshiku) おねがいします(onegaishimasu)。
Balasan dari ucapan di atas

Untuk penutupan jangan lupa menundukkan kepala














Contoh Laporan Hasil Pengamatan Protista



Ini adalah sekilas contoh laporan pengamatan, maaf apabila terdapat kesalahan dalam laporam :

LAPORAN HASIL PENGAMATAN
PROTISTA



Kelompok :
®    Vivie Widiyatun Nisa’   
®    Andika Irma Hidayah
®    Nur Jannah
®    Setya Ningrum






SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 BANDAR
Jl. Raya Sidayu Km. 3 Bandar Telp. (0285) 689165, 689652 BATANG
Mengamati Protista

A.    Dasar Teori :

Protista merupakan sekelompok mahluk hidup heterogen, terdiri dari eukariota yang tidak termasuk hewan, tumbuhan, atau fungus. Penggunaannya masih digunakan untuk kepentingan kajian ekologi dan morfologi bagi semua organisme eukariotik bersel tunggal yang hidup secara mandiri atau jika membentuk koloni bersama-sama namun tidak menunjukkan diferensiasi menjadi jaringan yang berbeda-beda. Dari sudut pandang taksonomi, pengelompokan ini ditinggalkan karena bersifat parafiletik.
Protozoa adalah protista yang mirip dengan hewan. Protozoa hampir semuanya protista bersel satu, mampu bergerak yang makan dengan cara fagositosis, walaupun ada beberapa pengecualian. Biasanya berukuran 0,01-0,5 mm sehingga secara umum terlalu kecil untuk dapat dilihat tanpa bantuan mikroskop. Protoza dapat ditemukan di mana-mana, seperti lingkungan berair dan tanah, umumnya mampu bertahan pada periode kering sebagai kista atau spora dan termasuk beberapa parasit penting.
Berdasarkan pergerakannya, protozoa dikelompokkan menjadi: Flagellata yang bergerak dengan flagella(rambut cambuk). Contoh: Euglena, Amoeboida yang bergerak dengan pseudopodia (kaki semu/ kaki akar) yaitu yang berarti setiap kali ia akan bergerak harus membentuk kaki semu sebelum dapat bergerak dan pembentukan kaki ini dinamakan fase gel. Contoh: Amoeba, Cilliata yang bergerak dengan silia (rambut getar). Contoh: Paramaecium, Sporozoa yang tidak memiliki alat gerak, beberapa mampu membentuk spora. Contoh: Toxoplasma
Algae adalah protista yang mirip dengan tumbuhan. Algae mencakup semua organisme bersel tunggal maupun banyak yang memiliki kloroplas. Termasuk di dalamnya adalah kelompok- kelompok berikut:
®    Alga hijau, yang memiliki relasi dengan tumbuhan yang lebihtinggi (Embryophyta). Contoh: Ulva
®    Alga merah, mencakup banyak alga laut. Contoh: Porphyra
®    Heterokontophyta, meliputi ganggang coklat, diatom, danlainnya. Contoh: Macrocystis.
Alga hijau dan merah, bersama dengan kelompok kecil yang disebut Glaucophyta, sekarang diketahui memiliki hubungan evolusiyang dekat dengan tumbuhan darat berdasarkan bukti- bukti morfologi, fisiologi, dan molekuler, sehingga lebih tepat masuk dalam kelompok Archaeplastida, bersama- sama dengan tumbuhan biasa.


Protista yang mirip jamur.  
Beragam organisme dengan organisasi tingkat protista awalnya dianggap sama dengan jamur, sebab mereka memproduksi sporangia. Ini meliputi chytrid, jamur lendir, jamur air, dan Labyrinthulomycetes. Chytrid sekarang diketahui memiliki hubungan dengan Fungi dan biasanya diklasifikasikan dengan mereka. Sementara yang lain sekarang ditempatkan bersama dengan heterokontofita lainnya (yang memiliki selulosa, bukandinding chitin) atau Amoebozoa (yang tidak memiliki dinding sel).
B.     Tujuan :
·         Mengamati protista yang hidup di air.
·         Mengidentifikasi ciri- ciri protista yang hidup di air.
C.     Alat dan Bahan :
Alat :
·                           Mikroskop
·                           Kaca obyek
·                           Kaca penutup
·                           Pipet
·                           Gelas Kimia
Bahan :
·                           Sampel air kolam
·                           Sampel air sawah
·                           Sampel air got/ comberan
·                           Sampel air sungai
·                           Sampel air rendaman jerami
·                           Tissu (sapu tangan)
D.    Cara kerja :
·         Siapkan mikroskop untuk pengamatan
·         Teteskan 1 tetes air kolam ke atas kaca obyek dengan menggunakan pipet
·         Tutup dengan kaca penutup
·         Amati di bawah mikroskop dengan perbesaran 10 X 10
·         Gambar protista yang terlihat dan catat hasil pengamatan
·         Lakukan pengamatan ulang sebanyak 3 kali untuk setiap sample air
·         Lakukan langkah yang sama pada setiap sample air
E.     Waktu dan Tempat
Dimana praktikum mengamati protista dilakukan pada hari Senin tanggal 24 November 2014.. Bertempat di Laboratorium Biologi SMA N 1 BANDAR.


KESIMPULAN
Dari pengamatan kami di dalam air comberan, air rendaman jerami, air sungai, air sawah, dan air kolam. kami menemukan protista mirip tumbuhan atau yang di sebut dengan Alga pada air kolam.
Air yang banyak mengandung protozoa adalah air rendaman jerami. Sedangkan pada air sungai berdasarkan hasil analisis kami, kami tidak menemukan protozoa. Sehingga dari pengamatan yang kami lakukan, kami mencantumkan Paramaecium caudatum, Euglena, Cilliata,  sebagai contoh dari beberapa protozoa yang kami temukan.
Pengaruh makhluk hidup tersebut bagi manusia berbeda-beda, ada yang menguntungkan dan ada pula yang merugikan